Mencari atau Dicari….Enak Mana Ya?

Enak mana: Mencari atau Dicari?

Oleh: Eka Wartana

Tergantung…….

Gadis cantik akan dicari pria. Kalau dia kurang cantik….? Ya, dia yang mencari…… Mencari apa? Ada dua kemungkinan: mencari pria, atau mencari daya tarik lain, misalnya membangkitkan inner beauty, meningkatkan kecerdasan, memperindah penampilan. Dengan daya tarik tinggi, si gadis tidak perlu mencari lagi karena dia yang akan dicari……

Orang bekerja keras untuk mencari uang. Tentunya lebih enak kalau uang yang mencari kita. Itu enaknya bila kita memiliki passive income dari investasi. Uang datang sendiri secara otomatis (tanpa dicari).

Dalam bidang profesi, tentu lebih enak dicari oleh perusahaan dan klien. Jutaan orang mencari pekerjaan tanpa hasil. Mereka mencari dan mencari. Disisi lain, perusahaan juga mencari dan mencari.

Pencari kerja atau pun perusahaan dalam posisi yang sama: mencari dan dicari. Orang yang bagus akan dicari oleh perusahaan. Perusahaan yang bagus akan dicari orang. Mereka mencari dan dicari! Mereka saling mencari! Terkadang mereka saling jumpa, tapi seringkali tidak. Ada banyak lapangan kerja ditengah luasnya pengangguran. Dilemma dunia kerja?

Orang yang kualitasnya minus, terus mencari tapi tidak pernah dicari oleh perusahaan. Sebaliknya perusahaan yang minus (biasa biasa sampai kurang bagus), tetap dicari oleh orang yang sejenis: yang kurang bagus kualitasnya (“Daripada nganggur!”).

Bagaimana supaya kita dicari oleh perusahaan?

Jadi teringat quote Albert Einstein yang intinya mengatakan: kalau mau hasil yang berbeda, lakukan hal yang berbeda. Kalau tidak begitu kita dibilang gak waras!

Salah satu cara untuk tampil beda: berpikir dengan cara berbeda. Biarkan orang lain berpikir dengan cara konvensional, kita berpikir dengan cara yang unik: berpikir otomatis alias berpikir tanpa mikir….

Sementara orang berjuang dengan pikiran sadarnya mencari suatu informasi, kita memanfaatkan pikiran bawah sadar yang jauh lebih luar biasa potensinya. Informasi informasi terkait yang kita perlukan muncul dengan sendirinya. Uenak tenan, ‘kan? (Mirip ya dengan passive income diatas: uang datang sendiri tanpa dicari! Bedanya, itu investasi uang, ini investasi cara berpikir)

Pikiran bawah sadar adalah karunia Tuhan yang sangat luar biasa. Sayang sekali ya, kalau fasilitas istimewa yang kita miliki ini tidak digunakan.

“Memiliki sesuatu tapi tidak pernah dimanfaatkan, sama dengan tidak pernah memiliknya” (The MindWeb Way)

Berpikir dengan cara berbeda, kita bisa melihat segala sesuatunya secara holistic, terintegrasi yang memungkinkan kita membuat membuat keputusan dan pemecahan masalah yang tepat. Hal itu juga memberikan amunisi untuk membuat prediksi tentang apa yang bisa terjadi dimasa depan. Banyak sekali lho manfaatnya!

Perusahaan yang bagus akan mencari sesuatu yang unik dan tampil beda, bukan yang biasa biasa saja. Cara berpikir beda memberikan kesan berbeda ketika wawancara. Kita bisa menjadi orang yang sekaligus mencari dan dicari……., memilih dan dipilih.

Jangan bangga dulu lho menjadi orang yang dicari karena bisa jadi yang mencari itu bukan perusahaan tapi polisi atau KPK…….!

Artikel lain: Mengendalikan atau Dikendalikan (https://mindwebway.com/?p=1171)

Salam Berpikir Tanpa Mikir,

Eka Wartana

Penemu metode Berpikir Tanpa Mikir ala The MindWeb Way.

Penulis buku MindWeb – A New Way of Thinking dan Berpikir Tanpa Mikir ala MindWeb – A Thinking Breakthrough.