Amarah, Pujian, Rezeki, Bakat….
Oleh: Eka Wartana
Ketika kena marah boss, dia langsung menyalurkannya ke bawahan.
Tapi ketika memperoleh pujian dari boss, eh dia telan sendiri….
Ketika nafsu memuncak, dia langsung melampiaskannya…..tanpa rem, tanpa kendali
Tapi, ketika beban kerja memuncak, dia langsung menyalurkannya kepada orang lain….
Ketika memperoleh tugas, dia rajin berbagi dengan orang lain.
Tapi ketika memperoleh rezeki, dia mikir mikir untuk berbagi dengan orang lain….
Apa yang hilang dari proses penyaluran seperti di atas? Filter!
Begitu menerima AKSI, langsung memberikan REAKSI.
Emosi dibiarkan menguasai dirinya, logikanya entah ngacir ke mana…..
Dengan filter orang bisa memilah-milah tindakannya, memperhitungkan dampaknya, menyeimbangkan emosi dan logikanya, melihat dari sisi keadilannya.
Masalah bisa dicegah kalau saja setiap orang memasang filter emosi, filter nafsu.
Mereka punya pilihan, mana yang perlu ditanggapi, mana yang perlu didiamkan….bagaimana menanggapi aksi orang lain, tanpa menimbulkan masalah.
Bagaimana dengan Stress?
Ketika stress, semua orang diajak ikutan….
Dia gemar berbagi stress tapi ogah berbagi rezeki….
Sebaiknya stress diapain, ya?
Dihindari (flight), dibiarkan (freeze) atau dilawan (fight)? Yang pas sih, bukan dihindari, bukan dibiarkan, juga bukan dilawan, tapi dikelola (manage).
Tidak semua stress itu buruk, bukan?
Ada yang stress yang diperlukan untuk memicu performa (eustress), ada yang mengganggu (distress).
Pilihan ada pada kita untuk memilah mana penyebab stress yang perlu dicegah timbulnya (dengan Problem-Preventing Skills), mana yang perlu dikelola.
Ringkasnya,
Yang perlu disalurkan itu bukan masalah, bukan amarah, bukan stress, tapi bakat dan zakat…..
Salam Relative-Contradictive,
Eka Wartana
Founder, Master Trainer, The MindWeb Way of Thinking, Berpikir Tanpa Mikir, To Think Without Thinking, Problem-Preventing-The Advanced Competency
Author: MindWeb-A New Way of Thinking, Berpikir Tanpa Mikir – A Thinking Breakthrough, Relative-Contradictive.
To Think Without Thinking diterbitkan di Kuwait (Bahasa Arab-Bestseller) dan di Vietnam
MindWeb juga diterbitkan di Malaysia (berjudul: Jaringan Minda)
#tothinkwithoutthinking #berpikirtanpamikir #mindwebway #mindweb #karyaanakbangsa #karyaorisinal #ekawartana #trainer #relativecontradictive #problempreventing