Change, Creativity, Competition
Oleh: Eka Wartana
“Cara yang sama tidak selalu sesuai untuk dipakai pada waktu yang berbeda. Cara yang berbeda selalu bisa dipakai pada waktu yang sama”. (MindWeb Way)
Perubahan terjadi setiap saat. Bukti nyata yang sederhana: waktu tidak pernah berhenti. Kenapa waktu tidak pernah berhenti? Karena waktu tidak punya “terminal”….. (memangnya waktu itu bus, pakai terminal segala! #justkidding).
Waktu selalu berubah, demikian pula usia, kondisi emosi, lingkungan dan semuanya, termasuk juga cinta…… Cinta seringkali luntur termakan waktu. Karena itu banyak terjadi perceraian, baik di usia lanjut maupun usia dini pernikahan.
Perubahan usia membawa perubahan penampilan: keriput mulai muncul, perut mulai buncit (diharapkan seiring dengan membuncitnya penghasilan); dan perubahan pandangan: wanita lain terlihat semakin cantik dibandingkan istri sendiri, pertambahan usia istri terasa bagaikan lari 100 meter (sprint) sementara usia dirinya lari maraton. Cinta dan kasih sayangnyapun ter-erosi. Mereka memimpikan pasangan yang usianya tidak pernah bertambah. Maka mulailah mereka menyukai ‘daun muda’. Daun muda sesungguhnya bagus untuk kesehatan, tapi “daun muda” yang ini seringkali mengganggu kesehatan (…keuangan) dan keutuhan kehidupan (….rumah tangga).
Semakin bertambahnya usia, orang (diharapkan) menjadi semakin bijaksana. Kenyataannya sering berbeda: orang berpura pura menjadi orang yang bijaksana. Lebih banyak beramal dan berdoa. Kenyataannya, banyak juga orang yang semakin tua, semakin cerewet….. dan semakin bertingkah dengan alasan puber kedua, ketiga, dan seterusnya (bak keladi, semakin tua semakin menjadi).
Perubahan (Change) membuat cama (cara lama) sudah tidak sesuai lagi dan kita memerlukan caru (cara baru). Celana lama sudah tidak pas lagi ketika bobot badan bertambah, atau berkurang. Kita perlu menggantinya dengan yang baru. Strategi bisnis yang lama sudah menjadi usang, tidak bisa lagi dipakai untuk berkompetisi menghasilkan uang.
Competition semakin lama semakin tajam, kalau tidak kreatif kita bisa tersayat oleh pisau para competitor. Creativity & Innovation diperlukan untuk menemukan product product dan cara-cara baru untuk tetap berada didepan competitors.
Prinsip Creativity & Innovation: selalu ada cara-cara berbeda yang bisa dipakai pada waktu sekarang.
Kalau orang memakai cara yang sama terus menerus dan mengharapkan hasil beda……? Kata Einstein, dia itu tidak waras!
Nah, supaya tidak dibilang gak waras, kita perlu mencari cara-cara baru (Creativity & Innovation) melakukan sesuatu, supaya mampu memenangkan persaingan (Competition). Cara baru melakukan sesuatu itu dimulai dari mengubah cara kita berpikir. Dengan cara berpikir konvensional, kita akan mengalami kesulitan untuk menjadi pemenang didalam persaingan. Langkah langkah kita mudah terbaca pesaing.
Sekaranglah saatnya bagi kita untuk meng-upgrade cara berpikir konvensional dengan The MindWeb Way of Thinking (dasar dari Berpikir Tanpa Mikir). Kalau gak sekarang, kapan lagi?
Salam Berpikir Tanpa Mikir,
Eka Wartana
Founder The MindWeb Way of Thinking, Penulis Buku Berpikir Tanpa Mikir ala MindWeb- A Thinking Breakthrough, Buku MindWeb – A New Way of Thinking, Professional Licensed Trainer (MWS), Praktisi berpengalaman 33 thn dibidang Management