Beberapa waktu lalu ada seorang teman yang mengatakan bahwa konsep MindWeb itu rumit. Yang saya kurang yakin apakah dia sudah mengerti konsepnya dengan benar. MindWeb adalah konsep yang sangat sederhana. Yuk kita lihat bersama, betapa simple nya konsep ini.
Semua diagram MindWeb terdiri dari komponen komponen yang saya beri istilah: mini mini MindWeb. Mari kita lihat dalam contoh MindWeb terlampir tentang Harga Barang. Melihat diagram yang sudah jadi, kelihatannya agak rumit. Tapi kalau kita yang membangun diagramnya, ternyata sangat mudah.
Mula mula, kita lihat hubungan antara topic Harga Barang dengan hal lain dari pengalaman sehari hari. Ketika barang langka dipasaran, misalnya ketika daging sapi, bawang putih stocknya sedikit (Supply nya kurang), maka harga barang barang tersebut melambung tinggi. Jelas ada hubungan antara harga barang dan Supply barang.
Menjelang Lebaran, biasanya harga barang barang akan meningkat. Ini disebabkan karena naiknya permintaan barang (Demand). Disini ada hubungan antara Harga Barang dan Demand. Dan tingginya Demand menyebabkan kurangnya penyediaan (Supply).
Selanjutnya, tingginya Harga Barang akan memicu naiknya Inflasi. Keduanya saling terkait, bukan? Tingginya inflasi akan mendorong BI untuk menaikkan Bunga Bank. Disini juga ada hubungan antara Inflasi dan Bunga Bank. Bagaimana dengan Gaji? Tingginya Harga Barang akan menurunkan Daya Beli masyarakat. Nilai riil gaji seakan menurun, dimana naiknya Harga Barang akan membuat semakin sedikit yang bisa dibeli dengan Gaji yang ada. Inflasi yang tinggi akan mendorong perusahaan untuk menaikkan Gaji karyawannya. (sebagaian perusahaan memang ada yang tidak peduli….:-). Interkoneksi antar komponen MindWeb masih bisa diperluas lagi.
Nah, dari proses membuat gabungan antara mini mini MIndWeb diatas, terlihat bahwa membuat MindWeb itu sangatlah sederhana, bukan?
Lalu, bagaimana mengaplikasikan MindWeb untuk mengambil manfaat dalam kehidupan? Misalnya, dengan kenaikan harga premium, harga barang akan cenderung naik. Inflasi akan meningkat. Inilah saatnya yang tepat untuk investasi. Asset akan meningkat harganya. Karena semua orang ingin investasi, siapa yang duluan invest akan menuai benefit yang lebih tinggi. Sebaliknya, hindari menjual asset, karena harga asset akan meningkat, sejalan dengan naiknya inflasi dan meningkatnya permintaan.
Make sense, right?
Salam Mindweb
Penulis buku MindWeb, konsep Berpikir Tanpa Mikir
Salam, Eka Wartana